Hari ini, Selasa (13/12/2016), gubernur non aktif DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjalani sidang perdana.
Berbaju batik, sambil menangis, Ahok menceritakan doa dari ibu angkatnya
sebelum ia menjadi Gubernur DKI. Tangisan tersebut dinilai publik
sebagai air mata buaya.
Pada pukul 09.30 WIB, usai membacakan buku, Ahok menyampaikan banyak berinteraksi dengan teman-teman yang beragama Islam.
Setelah itu ia membicarakan beberapa hal, sebagai berikut:
1. Ahok: Saya seperti orang tidak tahu berterima kasih, tidak menghargai
agama dan kitab suci orang tua angkat saya yang Islamnya sangat taat.
2. Ahok: Ibu saya berkata, ''Saya tidak rela mati sebelum kamu jadi
gubernur. Anakku, jadilah gubernur yang melayani rakyat kecil."
3. Ahok: Kami akan terus bangun masjid di rusun. Saya harap bisa laksanakan amanah orang tua.
4. Ahok: Saya berani mencalonkan diri sesuai amanah yang diterima dari almarhum Gus Dur
5. Ahok: Saya mohon majelis hakim dapat mempertimbangkan nota keberatan ini.
Demikian seperti terlihat dari siaran langsung laman Basuki Tjahya Purnama di Facebook.
Banyak netizen mengomentari perihal Ahok nangis, tak sedikit netizen
yang mengomentari dengan ungkapan jangan mau dibohongin pakai sinetron
termewek-mewek, ada juga dengan ungkapan yang lebih keras dengan
mengatakan air mata buaya seperti ditulis para netizen mengomentari
berita di laman viva.co.id.